1. Shortcut Shut Down
Salah satu cara yang paling cepat untuk untuk
mematikan komputer adalah tanpa melalui start menu. Anda dapat menyediakan shortcut
khusus pada layar desktop bila ingin mematikan komputer dengan lebih
cepat. Caranya cukup mudah. Yaitu, dengan mengklik kanan pada layar desktop, lalu
pilih New, Shortcut. Setelah itu, pada layar Create Shortcut,
masukkan ‘SHUTDOWN -s -t 01’ lalu tekan tombol Next.
Setelah itu, masukkan nama untuk shortcut tersebut. Anda dapat menamakan
shortcut ini dengan julukan ‘Shutdown’ Lalu tekan tombol Finish.
2. Kurangi Wait Times 1
Selesai membuat menu pintas untuk mematikan
komputer, Anda dapat mengatur waktu yang diperlukan untuk menutup aplikasi ke
batas minimum. Artinya dengan memberikan waktu sekecil mungkin agar waktu yang dibutuhkan
untuk mematikan komputer akan lebih cepat. Caranya adalah dengan menjalankan
Registry editor,
lalu pilih dalam ‘HKEY_CURRENT_USER\Control
Panel\Desktop\
pilih ‘WaitToKillAppTimeout’. Setelah itu, ubah
nilainya dari 20000 menjadi 1000 agar dapat lebih cepat.
3. Kurangi Wait Times 2
Akses registry editor dengan cara pilih Run
dalam start menu lalu ketiklah regedit, kemudian tekan Enter.
Setelah itu tekan Ctrl+F kemudian cari:
HKEY_USERS\.DEFAULT\Control Panel\Desktop’,
setelah itu ubahlah nilai ‘WaitToKillAppTimeout’
dari 20000 menjadi 1000. Jika merasa terlalu cepat, Anda juga dapat
mengaturnya sampai kecepatan 5000 atau 10000. Waktu ini terkadang
tidak terlalu diperlukan, bila Anda sudah terlebih
dahulu mematikan semua aplikasi sebelum komputer dimatikan.
4. Kurangi Wait Times 3
Akses kembali registry editor seperti pada
langkah-langkah selanjutnya, lalu carilah:
HKEY_LOCAL_MACHINE\System\CurrentControlSet\Control\.
Setelah itu, cari ‘WaitToKillServiceTimeout’.
Klik dua kali pada nama tersebut, kemudian ubah nilai value
data-nya dari 20000 menjadi 1000. Jika yang sebelumnya adalah waktu maksimal
untuk aplikasi dimatikan atau diselesaikan, maka langkah ini adalah menentukan
untuk service yang sedang aktif.
5. Auto Kill Task
Salah satu yang memperlambat proses shut
down adalah adanya aplikasi yang hang (tidak responsif) dan meminta input-an
user untuk menentukan apakah aplikasi tetap akan
ditutup atau tidak. Anda dapat membuat komputer secara otomatis mematikan
aplikasi dengan cara mengedit value data ‘AutoEndTask’ menjadi 1. Opsi ini ada
di dalam:
HKEY_USER\Control Panel\Desktop’ dan
‘HKEY_USERS\ControlPanel\Desktop.
Dengan cara ini pula, semua aplikasi yang aktif
akan dimatikan secara otomatis oleh sistem. Oleh sebab itu, Anda harus yakin
bahwa aplikasi tidak lagi digunakan setiap akan mematikan komputer.
6. Jalankan Hibernasi
Anda juga dapat memilih menjalankan hibernasi.
Karena Anda tidak akan dipertanyakan apakah ada aplikasi yang tidak responsif
atau tidak. Opsi hibernasi terdapat dalam Power Option yang ada pada
Control Panel. Namun sebelum mengaktifkan fitur ini, pastikan ruang harddisk
tempat sistem operasi berada masih memiliki sekitar 300 MB. Ruang yang
dibutuhkan oleh hibernasi adalah untuk menyimpan status komputer (aplikasi apa
saja yang sedang dibuka) agar pada saat kembali dari hibernasi, komputer dapat
langsung mengaksesnya.
Matikan nVIDIA Driver Helper Service
Bagi Anda yang memiliki video card dengan
chipset nVIDIA terkadang pada saat computer melakukan proses shut down terdapat
sedikit delay atau jeda karena helper service yang
dilakukan oleh chipset nVIDIA. Oleh sebab itu, Anda harus mematikannya dengan
cara buka computer management (klik
kanan pada My Computer, manage).
Lalu pada daftar service cari ‘Nvidia Driver Helper’, setelah itu klik kanan dan
pilih Properties. Setelah itu pada drop
down box ‘Startup Type’pilih disable
dan tekan tombol OK. Hal ini dapat saja berlaku untuk VGA lain yang chipset-nya
memberikan service serupa.
Referensi :
[Fadilla Mutiarawati] Majalah PCMedia "INSTANT WORKSHOP" Hal-112 (03/2006)
[Fadilla Mutiarawati] Majalah PCMedia "INSTANT WORKSHOP" Hal-112 (03/2006)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar